Wali Kota Bandung, Yana Mulyana meminta para pekerja sosial menjadi mitra pemerintah yang memberikan dukungan dalam pembangunan.
Hal itu diungkapkan Yana, saat mengkukuhkan Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (IPSM) Kota Bandung periode 2023-2027 di Pendopo Kota Bandung, Selasa 11 April 2023.
Menurut Yana, Pemkot Bandung membutuhkan dukungan berbagai pihak termasuk IPSM. Terutama dalam mengerahkan pontensi masyarakat untuk bergerak bersama dengan pemerintah untuk terus maju dan berkembang dalam mengembangkan kesosialan di Kota Bandung.
“Saya harap IPSM bisa menjadi mata telinga Pemkot Bandung dalam menyerap permasalahan sosial di masyarakat,” bebernya.
Yana berharap, IPSM mengembangkan organisasi dengan merangkul pekerja sosial yang ada di Kota Bandung. Kemudian, lanjutnya turut serta mendorong kegiatan pekerja sosial di kalangan generasi muda.
Di tempat yang sama, Ketua IPSM Kota Bandung, Tulus Raharjo menerangkan, IPSM menjadi pilar sosial pertama di Indonesia.
“IPSM ini pilar sosial paling pertama di Indonesia. Adanya pada tahun 1958, dulu itu namanya sosiawan. Peran ini membantu warga di lingkungannya,” ujar Tulus.
Ia menerangkan, IPSM memiliki tugas mendampingi 26 Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS).
“Kami punya tugas untuk mendampingi hampir 26 PPKS. Kita harap mampu mengemban amanah ini secara optimal, sehingga mampu membantu Pemkot Bandung dalam kegiatan kesejahteraan sosial,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kota Bandung, Soni Bakhtiyar berharap, IPSM berpartisipasi aktif dalam mewujudkan tata kelola pembangunan kesejahteraan sosial yang lebih terpadu.
Ia menambahkan, hingga saat ini terdapat 986 anggota IPSM yang tersebar di kelurahan maupun kecamatan. IPSM , diharapkan menjadi motor penggerak yang berperan terciptanya kualitas SDM yang terampil dan kreatif.
“Intinya mampu berperan aktif, sehingga mampu mendukung pemerintah dan mempunyai peran kesejahteraan sosial,” bebernya. (Humas Pemkot Bandung/Golali.id)
Foto : Humas Pemkot Bandung