Prof. Dr. Hermawan Nagar Rasyid, dr., Sp.OT(K), M.T(BME), Ph.D., FICS, lahir di Jakarta, 22 Desember 1957 dan wafat pada usia 65 tahun di RS Santo Borromeus, Kota Bandung, Kamis 9 Maret 2023. Dimakamkan di TPU Cikutra, Kota Bandung.
Mengutip website Unpad, Hermawan Nagar Rasyid menyelesaikan studi Pendidikan Dokter di Fakultas Kedokteran Unpad pada tahun 1985. Kemudian, melanjutkan studi Spesialis Orthopaedi dan Traumatologi di FK Unpad dan lulus pada tahun 1993.
Selain itu, ia pun mendalami kekhususan Subspesialisasi di Tokai University Hospital, Jepang, di bidang bedah sendi bahu.
Hermawan juga mendalami bidang keteknikan, yaitu dengan menempuh Studi Magister Teknik Elektro di Institut Teknologi Bandung dan lulus pada 2002.
Studi di ITB kemudian mendorongnya memperoleh program Doktor Double Degree di ITB dengan Medical Science University of Groningen, Belanda, pada Prodi Teknik Elektro dan berhasil lulus dengan predikat Cumlaude pada 2009.
Dalam orasi ilmiah pengukuhan jabatan Guru Besarnya pada 29 April 2019, Prof. Hermawan menyampaikan risetnya mengenai pengembangan konsep templat baru dalam penanganan infeksi tulang kronis.
Infeksi tulang kronis merupakan infeksi tulang yang bersifat kronik. Penggunaan campuran antibiotik pada semen tulang sebagai tindakan profilaksis infeksi tulang menjadi metode yang kerap digunakan untuk melakukan penanganan infeksi tulang kronis.
Dari hasil penelitiannya, Prof. Hermawan mengembangkan konsep baru pembuatan antibiotik beads berupa beads template system yang dapat dioperasikan dengan mudah dan cepat serta dapat membuat beads dengan bentuk dan diameter yang seragam. Templat ini diharapkan dapat digunakan oleh dokter spesialis ortopedi di Indonesia.
Hermawan Nagar Rasyid mengawali kariernya sebagai Kepala Puskesmas di Pagelaran, Pandeglang, pada 1985 – 1988.
Kemudian menjadi staf pengajar di Departemen Orthopaedi dan Traumatologi FK Unpad pada 1997. Hermawan ditetapkan menjadi profesor, pada tahun 2019.
(Yatni Setianingsih/Golali.id)
Foto : unpad.ac.id