Aktivitas snorkeling atau selam permukaan identik dengan daerah pulau dan lautan. Namun, kita bisa lho menikmati sensasi snorkeling di perairan tawar.
Tak perlu jauh-jauh berperahu ke laut, snorkeling dalam air jernih bersama kawanan ikan warna-warni bisa dinikmati di Umbul Ponggok Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.
Dalam bahasa Jawa, umbul berarti mata air alami. Kabupaten Klaten yang diapit Kota Yogyakarta dan Solo adalah daerah yang dianugerahi banyak umbul alami. Tak heran jika Klaten dijuluki daerah seribu umbul.
Sejak dulu, umbul banyak dimanfaatkan sebagai kolam renang renang alami yang dikunjungi masyarakat. Namun, saat itu masih menjadi wisata lokal saja.
Seiring berkembangnya waktu, wisata umbul dikembangkan sehingga lebih menarik perhatian. Salah satunya Umbul Ponggok yang diikuti perkembangan wisata lain di daerah Ponggok.
Meski di daerah Ponggok sudah banyak tujuan wisata dengan aneka konsep, Umbul Ponggok tetap layak dikunjungi.
Umbul Ponggok berjarak kurang lebih 15 kilometer dari kawasan pusat kota Klaten dengan akses jalan aspal yang mulus.
Umbul Ponggok berupa kolam air jernih alami dengan kedalaman 1,5 – 2,6 meter. Di dalam kolam yang jernih terdapat ikan warna-warni, bebatuan, dan berbagai ornament dekorasi, seperti kursi, motor, vespa, dan lain-lain.
Jernihnya air dan keberadaan ikan-ikan membuat berenang di dalamnya akan mendatangkan sensasi snorkeling seperti di lautan. Tentu saja jangan dibandingkan apple to apple. Snorkeling di laut bebas dan Ponggok adalah dua hal berbeda. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Umbul Ponggok buka tiap hari biasa pukul 08.00 – 16.00 WIB dan pukul 08.00 – 17.00 WIB di hari libur. Pengunjung bisa membawa peralatan renang dan snorkeling sendiri. Kalaupun lupa atau memang belum punya, pengunjung bisa membeli perlengkapan tersebut di warung-warung seputar kolam.
Jika tak ingin membeli, tersedia penyewaan perlengkapan renang dan snorkeling. Bahkan tersedia paket-paket aktivitas dalam air yang meliputi peralatan, pemandu, dan dokumentasi. Tidak perlu khawatir kemahalan, sebab semua tarif sudah ditetapkan jadi tak perlu tawar-menawar.
Di sela berenang, pengunjung bisa menikmati aneka makanan di warung-warung seputar kolam. Untuk anak-anak kecil yang belum bisa berenang, tersedia kolam bermain yang jernih dan dangkal. Kamar mandi dan kamar ganti tersedia di seputar kolam.
Umbul Ponggok dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMD). Umbul ini menjadi salah satu contoh sukses keberhasilan pengelolaan aset desa. Setiap tahunnya, Umbul Ponggok menghasilkan pemasukan hingga miliaran rupiah. Selain itu, dampak lainnya adalah tercipta lapangan pekerjaan bagi masyarakat.
Bahkan, sejak tahun 2006, setiap Lebaran masyarakat Ponggok menerima THR (Tunjangan Hari Raya) dari pemerintah desa. Dana THR berasal dari berbagai sumber pendapatan desa, di antaranya penghasilan Umbul Ponggok. (Lisdhaniati)