Grub Sebelah terbentuk pada bulan Desember tahun 2017, asal Pringsewu Provinsi Lampung, group band indie pop ini mulanya terdiri dari 5 personel,
Dari awal berdiri sampai tahun 2020, Grub Sebelah telah merilis 4 single yaitu :
Gerimis dan Hujan,
Malam Tanpa Terpejam
Relakan dan Kau Akan Terbiasa
Teruntuk Pejalan yang Diharap Lekas Pulang
Lirik Puitis dan Ringan merupakan ciri khas utama yang diangkat dalam setiap karya Grub Sebelah.
Namun pada pertengahan tahun 2020, Group Sebelah hanya berjalan dengan 4 personel, yaitu :
Kiki (Vocalist)
Dzikri (Guitarist)
Andri (Bassist)
Iqbal (Drummer)
Mengutip siaran pers yang diterima Golali.id, nama Grub Sebelah memiliki arti :
Kata Grub adalah sebuah istilah dalam Linux yang mengartikan diperbolehkannya menggunakan 2 sistem yangberbeda.
Kata Sebelah mengartikan sisi lain atau bagian lain dari para personel
Jadi bisa diartikan Grub Sebelah adalah sisi lain dengan genre dan visi misi bermusik yang baru dan berbeda.
Pada tanggal 12 Juni 2020 Grub Sebelah telah merilis Full Album Pertama mereka yang bertajuk Lokananta Waktu, berbentuk rilisan musik digital.
Sedangkan rilisan fisik album Lokananta Waktu, telah dirilis pada 25 Juli 2020
Kemudian pada 5 September 2020 Grub Sebelah kembali merilis single yang berjudul The Beauty of a Rainbow. Single ini diciptakan untuk turut serta mengisi salah satu track dalam projek album kompilasi antarbenua yang bertajuk SEED Vol.1.
Lalu pada 25 November 2022, Grub Sebelah merilis single yang berjudul Tergeletak. Single ini dirilis bertepatan pada peringatan Hari Guru Nasional. (Yatni Setianingsih/Golali.id)
Foto : Grub Sebelah