/Menjelajahi Sejarah Agresi Militer Belanda II di Gamping

Menjelajahi Sejarah Agresi Militer Belanda II di Gamping

Jejak Agresi Militer Belanda II dapat ditemui di Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman. Tepatnya di Jalan Wates di samping park & ride Gamping, di sini berdiri monument untuk mengingat peristiwa Agresi Militer Belanda II yang menyebabkan gugurnya 41 pejuang yang terdiri dari laki-laki dan perempuan pada 28 Januari tahun 1949 di Kalimanjung, Ambarketawang, Gamping.

Monumen yang diresmikan pada 15 Januari tahun 1987 oleh Wakil Gubernur DIY KGPAA Paku Alam VIII ini, terdiri dari dua bangunan beratap genting tanpa dinding, dua prasasti yang di atasanya tertulis nama-nama pejuang yang gugur, nama serta waktu peresmian monumen, dan relief yang mengisahkan para pejuang melawan Belanda. Selain itu, terdapat pula tugu berbentuk dua bilah bambu runcing, yang mengapit tugu yang pada bagian puncaknya berbentuk padma.

Sementara, di samping tugu bambu runcing dibangun tugu bergambar rantai, padi dan kapas, bintang, obor, helm baja, bambu runcing, dan senapan. Sementara pada bagian bawahnya tergores tulisan tangan nama-nama pejuang, yang gugur dalam peristiwa tersebut. (*/Golali.id)

Baca juga :  Cara ke Pasar Legi Kotagede