Pandemi Covid-19 melahirkan berbagai inovasi dan perubahan, dari suatu kebiasaan seperti fasilitas virtual.
Termasuk bagi para seniman dan seniwati dalam berekspresi.Inilah yang melatarbelakangi lahirnya event Kompetisi Tari “Ksatria” secara virtual berskala internasional.
Acara ini digagas Tidar Heritage Foundation dengan Yayasan Swargaloka serta didukung President Universty.
Kompetesi ini berupa tari kelompok, dalam keterangan resminya panitia mengungkapkan tujuan acara ini guna menggugah semangat seluruh anak muda di seluruh penjuru dunia dalam masa pandemi Covid-19.
Adapun materi kompetisi yakni tari kreasi dengan judul “Ksatria” karya Bathara Saverigadi Dewandoro.
Persyaratan untuk mengikuti lomba ini,terbuka untuk umum di seluruh dunia, berasal dari sekolah, sanggar dan komunitas.
Berusia 13 sampai dengan 20 tahun, terbuka untuk pria dan wanita, biaya pendaftaran sebesar Rp. 100.000 dengan cara ditransfer via BankMandiri 1290007756451 a.n Yayasan Swargaloka.
Lomba ini berlangsung sejak 30 Januari sampai 13 Maret 2021, dalam bentuk video tari berformat digital minimal Full HD.
Pengambilan gambar dilakukan secara landscape dan diambil secara longshot. Peserta mengisi form berisi data peserta, link video (google drive) dan bukti pembayaran.
Karya video diupload di akun instagram kelompok atau salah satu anggota kelompok mention ke akun@ swargalokaart, @tidarheritagefoundation, dan @president_university.
Beri hastag #PesonaIndonesia #BudayaNusantara#LombaTariKsatria.Pengumuman pemenang akan dilakukan pada 28 Maret 2021 (pukul 13.00-17.00 WIB) di Channel Youtube Swargaloka Art. (*/Golali.id)
Dok : Panitia acara