Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Barat dengan Ikatan Jurnalis Televisi (IJTI) Pengda Jawa Barat memperingati Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) 2022, melalui pameran transportasi.
Pameran transportasi ini digelar di Gedung Sate Jalan Diponegoro, Kota Bandung Provinsi Jabar pada Sabtu 24 September 2022. Pameran transportasi ini, menampilkan mobil-mobil klasik mulai dari mobil pribadi hingga angkutan umum.
“Saya apresiasi tinggi akan acara ini, pelayanan transportasi itu sangat dibutuhkan masyarakat sehingga peran masyarakat untuk membangun tranportasi ini penting,” kata Kepala Dinas Perhubungan Jawa Barat, A Koswara dalam rilis yang diterima Golali.id.
Lebih lanjut, Koswara mengatakan pada momen Hari Perhubungan Nasional tahun ini, pihaknya telah membuat sejumlah program yang akan direalisasikan.
“Pemerintah mempunya strategi khusus untuk menarik penggunaan kendaraan umum. Kita prihatin sekarang penggunaan kendaraan umum itu rendah, dibawah 20 persen akibatnya lingkungan yang jadi korban. Polusi udara yang tinggi,” ungkapnya.
“Kalau kembali lagi ke kendaraan umum itu akan memperbaiki kualitas udara,” imbuhnya.
Ketua IJTI Jawa Barat, Iqwan Sabba Romli, menjelaskan pameran transportasi yang digelar di momen Harhubnas 2022, bertujuan untuk mengedukasi dan mengingatkan warga Bandung akan transportasi umum yang mulai ditinggalkan.
“Ini forum kolaborasi untuk memberikan informasi mulai dari sejarah transportasi, ada mobil yang tua sampai yang canggih untuk memberikan edukasi kepada masyarakat dan menyampaikan informasi kendaraan alat pengangkut apa saja yang dulu ada,” ujar Iqwan.
Iqwan menegaskan, IJTI sebagai organisasi jurnalis televisi terus berupaya mendorong pemerintah untuk bisa meningkatkan kualitas pelayanan pada transportasi umum.
Sebab, dengan pelayanan yang baik, masyarakat baru akan melirik lagi untuk meninggalkan kendaraan pribadinya dan kembali menaiki transportasi umum seperti bus dan angkutan kota.
“Hari Perhubungan tidak hanya soal seremonial saja, kita sebagai jurnalis mengharapkan kedepannya bisa ada kendaraan umum yang gratis, terus yang nyaman dan mudah. Ini kita coba dorong ke pemerintah agar masyarakat ikut kampanye diet kendaraan pribadi,” tandasnya. (Yatni Setianingsih/Golali.id)
Foto : IJTI Pengda Jabar