Kabupaten Purwakarta dikenal sebagai salah satu sentra kerajinan keramik, di Provinsi Jawa Barat atau Jabar.
Mengutip siaran pers dari Humas Pemprov Jabar, begini perjalanan keramik plered di Kabupaten Purwakarta.
Menurut salah satu perajin keramik plered, Jujun Junaedi yang mengikuti Karya Kreatif Jawa Barat – Pekan Kerajinan Jawa Barat (KKJ-PKJB) 2023 di Gedung Sate pada Jumat-Minggu 7 Juli – 9 Juli 2023 menjelaskan :
1.Sentra keramik Plered sudah ada sejak tahun 1904. Dulu produknya adalah celengan atau patung yang dipakai menjadi tabungan atau kendil.
Kini sudah semakin modern mengikuti minat zaman. Dibuat turun temurun hingga kini memasuki generasi keempat seperti dirinya. Ia belajar secara otodidak.
Namun demikian, kini semakin banyak pelaku usaha yang sudah ahli dan mau menularkan ilmu pembuatan keramik kepada masyarakat yang berminat.
“Untuk paket belajar dasar perlu 25 hari. Kalau ingin mahir harus belajar tiga bulan,” kata Jujun.
2.Saat ini ada 800 lebih perajin yang berada pada 142 unit usaha pembuatan dan pendukungnya seperti perajin, pengusaha bahan baku, hingga usaha penjualan/pemasarannya.
3. Proses pembuatan keramik plered :
= Membentuk tanah lempung di atas meja kayu yang berputar atau pottery wheel .
Mengambil segenggam tanah lempung, kemudian memutar meja dan mulai membentuknya menjadi keramik.
“Prosesnya masih panjang. Dari sini lalu dijemur, sesudah kering lalu dibakar dan finishing, sekitar satu minggu prosesnya,” beber Jujun
4.Dalam sehari ribuan keramik yang siap dijemur berhasil dibuat dari sentra keramik Plered ini.
5.Keramik asal Purwakarta lebih dikenal sebagai keramik Plered sesuai dengan nama kecamatan asal dari sentra keramik ini. Sekarang sentra keramik Plered menjadi salah satu objek wisata budaya di Desa Ajun, Kecamatan Plered.
6.Lokasi atau alamat sentra keramik plered terletak di Desa Ajun Kecamatan Plered Kabupaten Purwakarta. (Yatni Setianingsih/Golali.id) Foto : Humas Pemprov Jabar