Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja membuka  Pekan Paralimpik Daerah (Peparda) VI Jawa Barat 2022 di Hotel Nuanza Cikarang, Kabupaten Bekasi, Selasa 22 November 2022.

Peparda VI akan mempertandingkan 12 cabor  yaitu panahan, atletik, angkat berat, bulu tangkis, catur, bila voli duduk, judo, goalball, menembak, tenis meja, renang dan tenis lapang kursi roda.

Peparda VI memiliki tagline ‘Makin Berani Juara’ akan diselenggarakan 23 – 30 November 2022

Setiawan mengatakan, kemajuan suatu bangsa atau daerah akan menitikberatkan tiga hal penting yaitu kemajuan pertumbuhan ekonomi dan infrastruktur, pelayanan publik, dan sumber daya manusia.

“Maka hari ini kita berada diruangan ini tentu saja terlihat bagaimana sumber daya manusia di Provinsi Jawa Barat, yang direprensentasikan oleh masing-masing kabupaten/kota dengan Peparda VI yang sangat luar biasa ini, dan akan menjadikan tonggak salah satu kemajuan daerah atau bangsa kita,” ujar Setiawan Wangsaatmaja.

Dibuktikan oleh Jawa Barat, yang selama ini telah meraih begitu banyak medali dan penghargaan dari bidang olahraga. Tentu prestasi merupakan hasil dari proses pembinaan dari sumber daya manusia. 

Melalui Peparda VI, Setiawan berpesan pada para atlet yang bertanding untuk tidak jumawa, harus mempunyai jiwa sportif, dan jangan sombong. Suatu saat nanti atlet yang sekarang bertanding akan menjadi penerus seniornya melanjutkan perjuangan dalam bidang olahraga untuk negara bahkan daerahnya masing-masing.

Kesetaraan

Penjabat (Pj) Bupati Bekasi, Dani Ramdan menuturkan Peparda merupakan ajang untuk mendobrak batas diri dan keluar sebagai pemenang. Peparda juga bukan sekadar kompetensi olahraga, namun bisa lebih dari itu. Lalu ajang Peparda juga merupakan pembuktian komitmen pemerintah untuk memberikan perlakuan yang setara bagi setiap warga negara.

“Mari kita rayakan Peparda sebagai ajang  pembuktian bahwa penyandang disabilitas juga memiliki hak yang sama. Yakni untuk berkompetisi, memiliki tekad dan semangat yang berkobar untuk mengaharumkan nama Jawa Barat,” sebutnya.

“Paling penting, ajang ini membuktikan bahwa mereka juga mampu untuk berdaya dan berkarya. Mari kita berikan dukungan terbaik kita pada atlet-atlet yang akan bertanding pada ajang Peparda VI Jawa Barat ini,” tambah Dani.

Dani berharap  Peparda VI di Kabupaten Bekasi bisa sukses prestasi, sukses penyelenggaraan, sukses administrasi, sukses edukasi.

Ketua NPCI Jawa Barat Supriatna Gumilar berharap, Peparda VI bisa menghasilkan bibit atlet baru penyandang disabilitas yang berprestasi dan berkualitas. Nantinya akan memperkuat tim atlet Jawa Barat pada ajang Peparnas 2024 di Provinsi Sumatera Utara.

Jawa Barat selama ini telah menghasilkan atlet-atlet penyandang disabilitas yang berkualitas bahkan menjadi barometer bagi NPCI Pusat.

“Bisa dibuktikan kemarin perolehan Olimpiade juara paralimpik sekelas dunia diraih sama atlet yang berasal dari Jawa Barat,” ungkap Supriatna. (Humas Pemprov Jabar/Golali.id)

Foto : Humas Pemprov Jabar