Lontong dan lemper, sekilas memiliki kemiripan bagi pemula yang mencoba mencicipinya. Jika ditelisik lebih jauh, keduanya memiliki beragam perbedaan.
Inilah perbedaan lontong dan lemper :
= Lontong lebih banyak dalam kuliner Sunda, yang sering disebut juga leupeut
= Lemper berasal dari kuliner Jawa
= Lontong menggunakan bahan baku beras untuk nasi
= Lemper memiliki bahan utama beras ketan

Lontong
= Lontong tidak menggunakan santan
= Lemper campuran santan kelapa
= Lontong biasanya tanpa memiliki isi
= Lemper diisi dengan tumisan daging atau abon
= Lemper selalu hadir dalam berbagai acara budaya Jawa
= Lontong disantap dengan gorengan, bahan utama lontong kari dan kupat tahu
= Proses pemasakan lontong dimulai dari pengaronan atau penanakan, lalu dibungkus daun pisang, kemudian dikukus.
= Proses pemasakan lemper dimulai dari pengukusan, kemudian diberi isian selanjutnya dibungkus daun pisang dan dikukus kembali. Ada juga yang tidak dibungkus kembali.
Itulah beragam perbedaan lontong dan lemper, persamaan keduanya melalui proses pengukusan dan dibungkus dengan daun pisang. (Yatni Setianingsih/Golali.id)