Plh Wali Kota Bandung Ema Sumarna memaparkan, tahun 2022 Kota Bandung cukup terperosok soal pengendalian inflasi. Bahkan masuk ke ranking 3 nasional sebagai kontributor inflasi tertinggi.

“Kita lakukan perbaikan, salah satunya melalui peran Bulog. Data month to month terbaru per hari ini, inflasi Kota Bandung yaitu  0,32 persen. Kita menjadi posisi kedua terbaik di Jabar,” paparnya, Rabu 3 Mei 2023.

“Sedangkan year on year, Kota Bandung menjadi yang terbaik. Padahal, kemarin kita sempat menjadi yang terburuk saat year on year-nya sampai di angka 7 persenan,” lanjut Ema.

Ia mengakui, biasanya inflasi Kota Bandung itu hanya 3-4 persen. Namun, kesalahan perhitungan waktu dalam mengambil kebijakan mengakibatkan inflasi meroket signifikan.

“Kemarin memang salah dalam berhitung waktu. Sekarang kita belajar dari kesalahan itu. Alhamdulillah dalam waktu yang sangat cepat kita sudah mampu mengendalikan inflasi,” ucapnya.

Menurutnya hal tersebut merupakan bahan evaluasi, agar pengendalian inflasi yang baik ini bisa memberikan gambaran tentang situasi dan kondisi ekonomi kota ke depannya.

“Pertumbuhan ekonomi kita sudah cukup naik signifikan dari yang sebelumnya -2,78 persen sekarang menjadi 5,41 persen,” tuturnya.

Ia berharap, arah positif pertumbuhan ekonomi dan menurunnya inflasi menunjukkan bersatu padunya kekuatan ekonomi kota yang semakin membaik. (Humas Pemkot Bandung/Golali.id)

Foto : Humas Pemkot Bandung